Jauh sebelum Allah menciptakan manusia, Allah telah menciptakan ribuan malaikat. Mereka diciptakan dengan sempurna dan mereka tidak berdosa. Malaikat-malaikat itu adalah roh. Mereka menyembah Allah sebab mereka adalah pelayan Allah.
Ada satu malaikat yang lebih pandai dan lebih baik daripada yang lain, namanya Lusifer. Allah menentukan Lusifer untuk menjadi pengurus semua malaikat. Namun lama-kelamaan Lusifer menjadi sangat sombong dan ingin berkuasa seperti Allah. Lusifer memimpin banyak malaikat untuk kufur dan memberontak terhadap Allah. Tetapi Allah mengetahui pikiran Lusifer yang jahat. Akhirnya pemberontakan itu gagal oleh sebab Allah mahatahu dan mahakuasa.
Para malaikat yang memberontak itu berdosa kepada Allah. Oleh karena itu, Allah mengusir mereka dari surga, tempat di mana mereka selama ini tinggal bersama Allah. Allah itu mahasuci, jadi Dia tidak dapat hidup bersama dengan makhluk-makhluk yang memberontak dan yang berdosa tadi. Allah selanjutnya mengatakan bahwa pada saat yang akan datang, Dia akan menghukum malaikat-malaikat yang jahat itu.
Kemudian Allah mengubah nama Lusifer yang berarti terang, menjadi Iblis yang berarti penipu. Iblis dan malaikat-malaikat yang jahat menjadi musuh-musuh Allah karena mereka telah melawan Allah. Sekarang, malaikat-malaikat yang mengikut Iblis disebut roh-roh jahat atau syaitan. Mereka melawan kebenaran dan tidak menghendaki kita mendengarkan firman Allah. Mereka adalah para penguasa dan pelaku kebathilan.
Cerita diambil dari Ayub 38:4-7, Mazmur (Zabur) 148:2, Mazmur 103:20-21 Yesaya 6:3, Yesaya 14:12-17, Yehezkiel 28:14-17, Lukas 10:18, Wahyu 5:11, Wahyu 12:7-17, Wahyu 22:8-9
Comments 2