Kedatangan Roh Kudus – Kedatangan Roh Kudus merupakan peristiwa penting dalam sejarah agama Kristen yang tidak hanya memberikan kekuatan dan baptisan rohani kepada pengikut-pengikut Yesus, tetapi juga menjadi salah satu tonggak awal dalam pembentukan gereja awal.
Dianggap sebagai hadiah dari Allah, Roh Kudus memberikan berbagai karunia dan menguatkan para pengikut Kristus, memampukan mereka untuk menghadapi tantangan dan rintangan yang dihadapi dalam hidup dan menyebarluaskan pesan Injil ke seluruh dunia. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam mengenai Kedatangan Roh Kudus, apa yang terjadi pada saat itu, dan dampak signifikan
Serta kami akan menyimpulkan dan meringkas dalam bentuk paragraf penting untuk mempermudah Anda dalam mengerti cerita keseluruhan pada artikel ini:
- Roh Kudus Menyertai: Kejadian Ajaib di Hari Pentakosta (Turun Lidah – Lidah Api)
- Pesan Kehidupan Baru: Pentobatan dan Baptisan dalam Nama Isa Al Masih (Yesus)
- Penyebaran Kebenaran: 3000 Orang Menjadi Percaya pada Hari Pentakosta
1. Roh Kudus Menyertai: Kejadian Ajaib di Hari Pentakosta (Turun Lidah – Lidah Api) [Kisah Para Rasul 2:2-4]
Tujuh minggu sudah berlalu sejak Isa Al Masih hidup kembali. Satu hari raya lagi sudah tiba – hari Pentakosta. Baru satu minggu berlalu sejak Isa Al Masih naik ke surga. Semua pengikut-Nya ingat perintah-Nya untuk menunggu di Yerusalem sampai kuasa dari Allah meliputi mereka. Jadi, mereka berkumpul di satu tempat di Yerusalem untuk berdoa dan menyembah Allah bersama-sama.
Tiba-tiba ada bunyi dari langit seperti bunyi angin kencang. Tempat itu penuh dengan bunyi itu. Lalu mereka melihat ada lidah-lidah seperti nyala api menyebar ke mana-mana dan hinggap pada mereka masing-masing. Mereka semua dikuasai Roh Kudus, dan mulai berbicara dalam bermacam-macam bahasa lain.
Pada waktu itu banyak orang tinggal di Yerusalem. Ketika terdengar bunyi itu, banyak sekali orang datang berkerumun. Dengan terheran-heran dan terpesona mereka berkata, “Bagaimana ini dapat terjadi? Kita mendengar mereka berbicara dalam bahasa negeri kita masing-masing! Mereka sedang berbicara mengenai hal-hal ajaib yang dilakukan oleh Allah. Apa artinya ini?”
Ada juga orang-orang yang mengejek, katanya, “Orang-orang itu hanya mabuk saja!”
2. Pesan Menjadi Hidup Baru: Pertobatan dan Baptisan dalam Nama Isa Al Masih (Yesus) [Kisah Para Rasul 2:38]
Petrus berdiri dan dengan suara keras ia berkata, “Saudara-saudara, orang-orang ini tidak mabuk, sebab sekarang baru pukul sembilan pagi!
Tetapi kejadian ini sudah diberitahukan oleh Allah melalui Nabi Yoel: ‘Pada akhir zaman Allah akan menganugerahkan Roh Kudus ke atas semua orang. Mereka akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang Allah beritahukan kepada mereka.
Mereka akan mendapat penglihatan dan mimpi dari Allah. Pada waktu itu, orang yang berseru kepada Allah akan diselamatkan.’ ”
“Saudara-saudara, dengarlah apa yang saya katakan ini: Isa Al Masih itu sudah diberi tugas oleh Allah. Dia melakukan banyak keajaiban dan hal-hal yang luar biasa. Sesuai dengan rencana Allah sendiri, Isa diserahkan kepada kalian. Dia dibunuh oleh orang-orang jahat. Tetapi Allah menghidupkan Dia kembali dari antara orang-orang mati. Ia ditelan oleh kematian, tetapi Allah melepaskan-Nya, sebab tidak mungkin Ia dikuasai terus oleh kematian.”
“Nabi Daud juga bernubuat tentang kebangkitan Isa Al Masih: Al Mahdi atau Raja Penyelamat yang dijanjikan oleh Allah akan hidup kembali dari kematian. Daud berkata, ‘Tubuh-Nya tidak akan menjadi hancur dan habis.’ Isa Al Masih sudah dihidupkan kembali dari kematian oleh Allah. Kami semua sudah menyaksikannya dengan mata kepala kami sendiri. Ia diangkat pada kedudukan yang tinggi dan diberi kekuasaan oleh Allah. Yang kalian sekarang ini dengar dan lihat adalah Roh Kudus itu yang Isa curahkan kepada kami. Itulah sebabnya semua orang harus betul-betul tahu bahwa Isa yang kalian bunuh di kayu salib itu sudah ditentukan oleh Allah untuk menjadi Tuhan dan Raja Penyelamat!”
3. Penyebaran Kebenaran: 3000 Orang Menjadi Percaya pada Hari Pentakosta [Kisah Para Rasul 2:41-45]
Ketika orang-orang itu mendengar hal itu, hati mereka sangat gelisah. Lalu mereka bertanya, “Apa yang harus kami lakukan?”
Petrus menjawab, “Bertobatlah dari dosa-dosamu. Serahkanlah dirimu kepada Allah. Hendaklah kalian masing-masing dibaptis atas nama Isa Al Masih supaya dosa-dosamu diampuni. Saudara-saudara akan menerima anugerah Roh Kudus dari Allah.”
Begitulah Petrus menjelaskan kepada mereka. Banyak orang menjadi percaya akan apa yang dikatakan oleh Petrus, lalu mereka dibaptis. Jumlah orang yang menjadi percaya pada hari itu 3000 orang. Orang-orang beriman itu semuanya terus bersatu, saling menolong dan saling mengasihi. Setiap hari mereka terus berkumpul untuk bertasbih memuji-muji Allah. Juga mereka mendengar rasul-rasul menjelaskan firman Allah, khususnya ajaran-ajaran Isa Al Masih.
Penutup
Mereka bersyukur kepada Allah yang selalu menepati janji-Nya. Iblis sudah dikalahkan oleh kematian dan kebangkitan Isa Al Masih. Walaupun Iblis masih mengganggu, ia sudah dikalahkan. Semua orang yang percaya kepada Isa Al Masih tidak harus takut lagi kepada Iblis atau kematian, juga tidak harus selalu jatuh ke dalam dosa. Orang yang sudah bersatu dengan Al Masih akan menjadi manusia baru. Dengan perantaraan Al Masih, Allah membuat manusia berbaik kembali dengan diri-Nya.
Thanks for sharing. I read many of your blog posts, cool, your blog is very good.