Pendahuluan
Kitab Yosua mengambil alih kisah dari Kitab Ulangan, menjembatani masa antara perjalanan Israel di padang gurun dan permulaan penaklukan Tanah perjanjian.
ada generasi baru dari umat yang dibebaskan dari Mesir dan menyaksikan 10 tulah. Sementara sebagian besar kisah-kisah ini bisa dilihat sebagai relatif terpisah dari narasi perjanjian baru, beberapa elemen memiliki implikasi mendalam yang berkaitan dengan kedatangan Yesus Kristus.
Bagian I: Pemilihan dan Pemersatan Yosua (Yosua 1)
Yosua diangkat Sebagai Pemimpin Israel
Dengan kematian Musa, Yosua dipilih sebagai pemimpin Israel. Dia menerima tugas ini dengan janji dari Tuhan bahwa Dia akan selalu bersamanya, asalkan dia tidak menyimpang dari hukum Musa.
Korelasi dengan Kedatangan Yesus
Yesus, seperti Yosua, menerima misi dari Bapa-Nya di surga, dengan janji kehadiran dan bimbingan ilahi (Matius 1:21).
juga umat Israel melintasi Yordan sperti dulu umat / bani israel melintasi laut merah
Bagian II: Penaklukan Tanah perjanjian (Yosua 2-12)
Pengintaian Yerikho (Yosua 2)
Dua mata-mata dikirimkan untuk mengintai Yerikho, dan mereka diselamatkan oleh Rahab, seorang pelacur, yang beriman kepada Tuhan.
Korelasi dengan Kedatangan Yesus
Rahab diakui dalam genealogi Yesus (Matius 1:5), menunjukkan bahwa iman dan taatnya dihargai oleh Tuhan dan mempunyai konsekuensi yang jauh melampaui harapannya.
Jatuhnya Yerikho (Yosua 6)
Yerikho dihancurkan setelah orang Israel berjalan mengelilingi kota tersebut selama tujuh hari, sesuai dengan perintah Tuhan.
Peperangan Melawan Musuh (Yosua 7-12)
Yosua memimpin Israel dalam serangkaian peperangan untuk merebut Tanah perjanjian, sering kali dengan bimbingan dan intervensi langsung dari Tuhan.
Bagian III: Pembagian Tanah (Yosua 13-21)
Pembagian Tanah Kepada Suku Israel (Yosua 13-19)
Setelah penaklukan, Tanah perjanjian dibagi di antara dua belas suku Israel.
Kota-kota Perlindungan (Yosua 20-21)
Yosua menunjuk kota-kota perlindungan sebagai tempat bagi orang yang tanpa sengaja membunuh orang lain untuk mencari suaka.
Korelasi dengan Kedatangan Yesus
Kota-kota perlindungan ini bisa dilihat sebagai bayang-bayang dari perlindungan rohani yang Yesus tawarkan dari hukuman dosa (Ibrani 6:18).
Bagian IV: Perpisahan Yosua dan Kematian (Yosua 22-24)
Pidato Perpisahan Yosua (Yosua 23-24)
Sebelum kematian, Yosua memberikan pidato perpisahan, mengingatkan tentang pentingnya kepatuhan kepada Tuhan.
Penutup
Kitab Yosua menawarkan kita sebuah jendela ke dalam masa transisi kritis dalam sejarah Israel, dari kehidupan nomaden ke kehidupan di sebuah negara. Meskipun tidak semuanya secara langsung berkorelasi dengan narasi Perjanjian Baru, ada elemen-elemen yang bisa dilihat sebagai tanda-tanda atau prafigurasi dari apa yang akan terjadi melalui Yesus.
Dengan demikian, kitab ini menawarkan kita pelajaran yang kaya akan teologi, sejarah, dan moral, semuanya diatur dalam konteks rencana Allah yang lebih besar untuk keberatan umat-Nya.